TOWONGAN, TRADISI JELANG PILKADES ERATKAN SILATURAHMI CALON DENGAN WARGA
https://www.pangandarannews.com/2017/04/towongan-tradisi-jelang-pilkades.html
CIMERAK - Acara pesta demokrasi di sebelasn desa yang tersebar di 7 kecamatan wilayah Kabupaten Pangandaran tingggal beberapa jam lagi jelang pelaksanaannya.
Ada kebiasaan, saat esok hari pelaksanaan pemungutan suara, para calon kepala desa seperti biasanya melakukan kegiatan malam towong d irumah nya masing-masing, hal ini sebagai ajang silaturahmi para warga dengan kandidat calon sebelum acara pilihan dimulai.
Seperti halnya dilakukan di Desa Ciparanti Kecamatan Cimerak, dengan dua calon yang berasal dari tiga dusun yang ada di desa tersebut.
Dadang Suherman, salah seorang calon Kepala Desa Ciparanti yang menyelenggarakan malam towong kepada Pnews menuturkan, tujuan dari acara malam towong tersebut untuk menjalin silaturahmi dengan seluruh masyarakat agar bisa terjalin kebersamaan jelang pilkades esok hari, Minggu, 02/04/2017.
Menurut Dadang, ini salah satu kebiasaan jelang acara pesta demokrasi di desa, bertujuan untuk lebih menjalin kedekatan dengan warga sebelum pelaksanaan pilkades.
“Jadi bukan bermaksud untuk hura-hura atau semacamnya, yang jelas moment ini bisa saya gunakan untuk mempererat silaturahmi dengan masyarakat khususnya warga Desa Ciparanti. “ungkapnya.(01/4).
Dalam kegiatan tersebut, Dadang juga tidak lupa untuk meminta do'a kepada semua warga desa Ciparanti agar acara pilkades besok bisa aman dan lancar.
"Saya sebagai salah satu calon, dengan kerendahan hati meminta kepada semua warga untuk mendo'a kan agar acara pilkades besok bisa berjalan tertib, aman dan lancar", imbuhnya.
Ditempat terpisah, salah seorang tokoh di Kecamatan Cimerak, Sadili (73), mengatakan, boleh saja melakukan malam towong, namun acara tersebut hendaknya bisa dipakai silaturahmi calon dengan masyarakat dan jangan sampai acara tersebut dipakai untuk hal negatif. Seperti bagi- bagi amplop ( money politic) atau menjelek jelekan kandidat yang lain.
“Saya yakin di kecamatan Cimerak masyarakatnya akan lebih mengutamakan kondusifitas dalam rangka pelaksanaan pilkades besok." kata Sadili.
Tidak lupa Sadili pun mengucapkan selamat bertanding kepada seluruh calon yang kan melaksanakan pilihannya besok hari di Kecamatan Cimerak.
"Saya ucapkan selamat bertanding kepada semua calon kades di dua desa yang berada di wilayah kecamatan Cimerak, semoga bisa bertanding secara sportif pada waktunya, dan untuk para pemilih silakan pilih sesuai kehendak hati nurani saudara, karena pilihan saudara akan sangat menentukan keberhasilan pembangunan desa setidaknya 5-6 tahun kedepannya", pungkasnya. (AGE)
Ada kebiasaan, saat esok hari pelaksanaan pemungutan suara, para calon kepala desa seperti biasanya melakukan kegiatan malam towong d irumah nya masing-masing, hal ini sebagai ajang silaturahmi para warga dengan kandidat calon sebelum acara pilihan dimulai.
Seperti halnya dilakukan di Desa Ciparanti Kecamatan Cimerak, dengan dua calon yang berasal dari tiga dusun yang ada di desa tersebut.
Dadang Suherman, salah seorang calon Kepala Desa Ciparanti yang menyelenggarakan malam towong kepada Pnews menuturkan, tujuan dari acara malam towong tersebut untuk menjalin silaturahmi dengan seluruh masyarakat agar bisa terjalin kebersamaan jelang pilkades esok hari, Minggu, 02/04/2017.
Menurut Dadang, ini salah satu kebiasaan jelang acara pesta demokrasi di desa, bertujuan untuk lebih menjalin kedekatan dengan warga sebelum pelaksanaan pilkades.
“Jadi bukan bermaksud untuk hura-hura atau semacamnya, yang jelas moment ini bisa saya gunakan untuk mempererat silaturahmi dengan masyarakat khususnya warga Desa Ciparanti. “ungkapnya.(01/4).
Dalam kegiatan tersebut, Dadang juga tidak lupa untuk meminta do'a kepada semua warga desa Ciparanti agar acara pilkades besok bisa aman dan lancar.
"Saya sebagai salah satu calon, dengan kerendahan hati meminta kepada semua warga untuk mendo'a kan agar acara pilkades besok bisa berjalan tertib, aman dan lancar", imbuhnya.
Ditempat terpisah, salah seorang tokoh di Kecamatan Cimerak, Sadili (73), mengatakan, boleh saja melakukan malam towong, namun acara tersebut hendaknya bisa dipakai silaturahmi calon dengan masyarakat dan jangan sampai acara tersebut dipakai untuk hal negatif. Seperti bagi- bagi amplop ( money politic) atau menjelek jelekan kandidat yang lain.
“Saya yakin di kecamatan Cimerak masyarakatnya akan lebih mengutamakan kondusifitas dalam rangka pelaksanaan pilkades besok." kata Sadili.
Tidak lupa Sadili pun mengucapkan selamat bertanding kepada seluruh calon yang kan melaksanakan pilihannya besok hari di Kecamatan Cimerak.
"Saya ucapkan selamat bertanding kepada semua calon kades di dua desa yang berada di wilayah kecamatan Cimerak, semoga bisa bertanding secara sportif pada waktunya, dan untuk para pemilih silakan pilih sesuai kehendak hati nurani saudara, karena pilihan saudara akan sangat menentukan keberhasilan pembangunan desa setidaknya 5-6 tahun kedepannya", pungkasnya. (AGE)