INSFEKTORAT PANGANDARAN LAKUKAN SIDAK KE TOL GATE OBYEK WISATA, ADE SUPRIATNA: “Untuk Mengetahui Hasilnya Harus Melalui Evaluasi dan Kajian Dulu.”
https://www.pangandarannews.com/2017/06/insfektorat-pangandaran-lakukan-sidak.html
CIJULANG - Kepala inspektorat Kabupaten Pangandaran, Drs. Ade Supriatna beserta jajarannya kamis kemarin (9/6) melakukan insfeksi mendadak (sidak) ke toll gate Obyek Wisata (OW) Batukaras untuk meninjau kinerja para petugas saat melayani para wisatawan yang berkunjung ke OW pantai Batukaras. Kunjungan tersebut juga dalam rangka meminimalisir kebocoran PAD dari sektor wisata di berbagai lokasi wisata yang ada di kabupaten Pangandaran yang sekarang ramai jadi isu di masarakat dan di beberapa sosial media (sosmed).
Ditemui di lokasi Kepada PNews, Ade menyampaikan, pihaknya sengaja datang ke toll gate Batukaras untuk melihat secara langsung para petugas tiket dalam melayani wisatawan yang datang untuk berlibur ke pantai indah Batukaras.
"Dengan cara seperti ini (sidak-red), mudah-mudahan juga bisa meminimalisir kebocoran PAD dari sektor wisata yang sekarang sedang ramai jadi isu di beberapa sosmed", ungkapnya.
Ade menambahkan, kalau pengawasan ini bisa dilakukan setiap libur panjang tiba, baik oleh DPRD maupun dari pemkab, pasti bisa lebih baik hasilnya pada PAD (Pendapatan Asli Daerah) Kabupaten Pangandaran khususnya dari sektor wisata.
Disoal berapa persen tingkat kebocoran PAD dari sektor wisata saat ini, Ade menjelaskan, pihaknya saat ini belum bisa menyimpulkan karena semua harus dievaluasi lebih lanjut untuk mengetahui tingkat kebocorannya.
"Dari hasil sidak ini saya belum bisa memastikan berapa kebocorannya karena ini harus dievaluasi dulu dan dibuktikan secara benar", ucap Ade.
Ade juga mengakatan, setelah toll gate batukaras, Insfektorat akan langsung menuju ke OW Batuhiu dan Pangandaran. (AGE)
Ditemui di lokasi Kepada PNews, Ade menyampaikan, pihaknya sengaja datang ke toll gate Batukaras untuk melihat secara langsung para petugas tiket dalam melayani wisatawan yang datang untuk berlibur ke pantai indah Batukaras.
"Dengan cara seperti ini (sidak-red), mudah-mudahan juga bisa meminimalisir kebocoran PAD dari sektor wisata yang sekarang sedang ramai jadi isu di beberapa sosmed", ungkapnya.
Ade menambahkan, kalau pengawasan ini bisa dilakukan setiap libur panjang tiba, baik oleh DPRD maupun dari pemkab, pasti bisa lebih baik hasilnya pada PAD (Pendapatan Asli Daerah) Kabupaten Pangandaran khususnya dari sektor wisata.
Disoal berapa persen tingkat kebocoran PAD dari sektor wisata saat ini, Ade menjelaskan, pihaknya saat ini belum bisa menyimpulkan karena semua harus dievaluasi lebih lanjut untuk mengetahui tingkat kebocorannya.
"Dari hasil sidak ini saya belum bisa memastikan berapa kebocorannya karena ini harus dievaluasi dulu dan dibuktikan secara benar", ucap Ade.
Ade juga mengakatan, setelah toll gate batukaras, Insfektorat akan langsung menuju ke OW Batuhiu dan Pangandaran. (AGE)