TMMD KE 106 KODIM 0613 CIAMIS TAHUN 2019 DILAKSANAKAN DI DESA PARAKANMANGGU
https://www.pangandarannews.com/2019/09/tmmd-ke-106-kodim-0613-ciamis-tahun.html
Dandim 0613 Ciamis, Letkol Arm Tri Arto Subagio, M.Int.Rel, M.M.D.S |
TMMD merupakan program kerjasama terpadu dan berkelanjutan antara TNI, POLRI, kementrian,/lembaga pemerintah, non kementrian (LPNK) yang mensinergikan program MSG2 instansi untuk membantu meningkatkan percepatan pembangunan di daerah sehingga mampu meningkatkan taraf hidup masyarakat setempat dengan kriteria sasaran berupa daerah pedesaan hususnya daerah yang tergolong tertinggal/miskin, tetisolasi/terpencil, daerah perbatasan dan daerah kumuh perkotaan,serta daerah lain yang terkena akibat bencana alam.
Demikian disampaikan Dandim 0613 Ciamis, Letkol Arm Tri Arto Subagio, M.Int.Rel, M.M.D.S, kepada Pangandara News, seusai rapat sosialisasi TMMD di aula Setda Pangandaran. (9/9)
" Melalui TMMD kita tingkatkan kebersamaan TNI dan rakyat serta semangat gotong royong dalam kehidupan berbangsa dan bernegara untuk mewujudkan ketahanan nasional "tegas Tri.
Tri juga menerangkan, Program TMMD Koramil 1321 Parigi dan Kodim 0613 Ciamis tahun ini dilaksanakan di Desa Parakanmanggu Kecamatan Parigi Kabupaten Pangandaran, dengan rangkaian kegiatan, Pra TMMD dilaksanakan pada tanggal 07 Agustus 2019 dan dilanjutkan dengan pembukaannya tanggal 01 oktober 2019, hingga nanti penutupannya tanggal 31 Oktober 2019.
Sasaran pokok fisik, kata Tri, antara lain, lanjutan rabat beton jalan Gintung Cipatat sepanjang 370 meter dengan lebar 2,5 meter, jalan Darma Caang-Reruk Ragi, 500 meter, jalan Cikang Leungsir, 240 meter, jalan Genteng Eyep, 477 meter, jalan Puteran kadongdong, 511 meter, pembangunan Gedung Olahraga (GOR) Desa Parakanmanggu, 18 X 11,7 meter serta rehab rumah tidak layak huni (RTLH) milik ibu Sutijem dan ibu sajem.
“Sementara ujtuk sasaran non fisik, penyuluhan tentang pentingnya hidup sehat, manfaat beras KB, kesadaran hukum, bahaya narkoba, sadar berbangsa dan bernegara, perlunya ketahanan pangan, budidaya ternak dan sunatan madal. “jelas Tri.
Dalam TMMD tahun 2019 ini, personel yang terlibat terdiri dari satgas 150 orang, Pok KMD dansatgas dan staff 15 orang, pol SSK DANSSk & staff 7 orang, SST 1 dan Yon armed 4 30 orang, SST2 dan yon zipur3 30 orang, SST3 dan TNI AD & Al 20 orang, SST4 kodim 0613 Ciamis 23 orang, timluh TNI dan polri 16 orang, tim tecknis zeni +PU 4 orang, tim kes 5 orang - pendukung 150 orang. Masyarakat SAS TMMD 100 orang, dinas Pangandaran 20 orang, ormas Manggala 20 orang, KBT fkppi 20 orang.
Komando dan pengendalian, langsung dari posko utama di Makodim 0613 Ciamis, Posko taktis di Kantor Desa Parakanmanggu, pengendalian pelaksanaan kegiatan oleh Dandim 0613 Ciamis selaku dansatgas TMMD ke 106 tahun 2019 dibantu para perwira staff. “Pengendalian giat pasukan di lapangan dilaksanakan oleh danramil 1321 Parigi selaku dan SSK, masyarakat dikendalikan oleh camat, kepala desa, unsur muspika dan tokoh masyarakat."jelas Tri lagi.
Lebih rinci Tri menjelaskan, untuk dukungan anggaran dari komando atas, uang saku 150 orang X 32 hari X Rp 15.000 = Rp 72.000.000. uang makan 150 orang X 43 hari X Rp 43.000 = Rp 206.400.000. kodal dan satgas TMMD Rp 5.500.000. kodal dan SSK TMMD Rp 5.000.000. bahan kontak Rp15.000. bahan Duk dalam ops Rp 5.000.000. dokumentasi Rp 4.000.000. Duk kesehatan Rp 3.000.000. serpas TMMD Rp 8.000.000.jumlah Rp 323.900.000.
“Sementara dukungan anggaran dari pemerinta, anatara lain, dari APBD dan provinsi Jabar sebesar Rp 260 juta, APBD Kabupaten Pangandaran Rp 600 juta dan APBdesa Parangkanmanggu sebesar Rp 453.900.500, dengan jumlah total Rp 1.313.900.500.”pungkasnya. (ANTON AS)