MELALUI RAPAT PLENO TERBUKA KPUD TETAPKAN JUMLAH DPT PILBUP PANGANDARAN 320.012 PEMILIH
PANGANDARANNEWS.COM-Melalui rapat pleno terbuka yang dilaksanakan di Hotel Pantai Indah Timur (10/10), akhirnya Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pangandaran dengan pihak-pihak terkait menetapkan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk pilkada serentak tahun 2020 Kabupaten Pangandaran, sebanyak 320.012 pemilih.
Kepada media, ketua KPU Pangandaran, Muhtadin menyampaikan, pleno terbuka penetapan daftar pemilih hari ini merupakan kegiatan puncak dari rangkaian panjang proses pendataan pemilih pemilih untuk Pilbup Pangandaran 2020.
Tapi walau sekarang sudah ditetapkan jumlah DPT, kata Muhtadin, untuk warga yang memiliki hak namun tidak masuk dalam DPT, ia masih bisa memilih. Karena hak konstitusi warga tersebut masih bisa terjaga sepanjang yang bersangkutan memiliki alat bukti berupa dokumen kependudukan yang sah, baik e-KTP atau surat keterangan kependudukan,
“Saya pastikan warga tersebut masih bisa mencoblos karena akan diakomodasi ke dalam daftar pemilih tambahan atau DPTB,"terang Muhtadin.
Muhtadin menjelaskan, mekanisme uji publik yang dilakukan sebelum KPU menetapkan DPT, dalam proses uji publik ternyata mendapatkan respon positif sehingga daftar pemilih pun bisa terkoreksi dengan baik, dalam proses tersebut ada 400 daftar pemilih yang keliru dan masuk di daftar pemilih sementara (DPS).
Ia menambahkan, dalamDPS sebelumnya ada 320.456 pemilih, tapi setelah dilakukan uji publik menjadi 320.012 yang masuk dalam DPT.
“Secara kelembaaan saya sangat mengapresiasi respon masyarakat sehingga daftar pemilih pun menjadi lebih akurat," kata Muhtadin.
Terkait ada sejumlah pemilih yang tercoret dari DPS, Muhtadin menjelaskan, karena yang bersangkutan sudah meninggal dunia tapi dalam koreksi tersebut tidak ditemukan pemilih yang terdaftar ganda.
Dari 400 pemilih yang dicoret tersebut, lanjutnya, kebanyakan orangnya sudah meninggal dan hal lainnya seperti tidak ditemukan keberadaannya.
“Tapi apa pun itu, dalam proses uji publik ini kami apresiasi koreksi yang dilakukan pihak-pihak terkait sehingga DPT ini bisa benar-benar akurat dan mutakhir,"pungkasnya. (PNews)