Ketua DPRD Pangandaran Sebut Penerbangan Kertajati-Nusawiru Akan Dongkrak Ekonomi Pangandaran
Asep Noordin HMM
PANGANDARANNEWS.COM - Rencana pembukaan penerbangan dari Bandara Kertajati ke Bandara Nusawiru Kabupaten Pangandaran akan berdampak luar biasa pada kunjungan wisatawan, yang selanjut juga akan berimbas pada perekonomian warga
Demikian disampaikan Ketua DPRD Kab Pangandaran Asep Noordin kepada sejumlah awak media usai memimpin rapat paripurna di gedung DPRD, menurutnya membuka penerbangan baru dari Kertajati ke Nusawiru merupakan langkah strategi pemerintah yang sangat baik.
Asep mengatakan, dalam strategi dalam pengembangan sebuah destinasi wisata ada tiga ppaktor penujang, diantaranya ada atraksi, amenitas dan aksesibilitas.
“Dan dalam hal ini Pemerintah Daerah, Pemerintah Provinsi dan BIJB Kertajati memiliki sudut pandang yang sama dengan membangun aksesibilitas," ucapnya.(28/08)
Bukan hanya akses darat saja, Asep menilai, ini juga akan membangun akses udara seperti membuka penerbangan dari Kertajati ke Nusawiru,untuk memudahkan wisatawan datang ke Pangandaran begitu sangat penting.
"Saya kira dengan membuka penerbangan skala nasional saja, pariwisata Pangandaran akan terangkat dengan baik," imbuhnya.
Dngan perkembangan aksesibilitas ke Kabupaten Pangandaran, Ia juga berharap adanya penguatan Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai sarat mutlak pengembangan daerah pariwisata, Tiga S yaitu senyum, sapa dan salam harus ada. lalu yang tak kalah penting alamnya juga harus dijaga agar lestari.
Konsep pembangunannya pun menurutnya harus berwawasan ekologi, masyarakat maupun seluruh stakeholder juga harus dibangun untuk meningkatkan pelayanan prima terhadap wisatawan sehingga masyarakat sekitar bisa merasakan manfaat ekonominya.
Kata Asep ada sekira 4 hingga 5 juta jumlah kunjungan wisata ke Pangandaran yang mayoritas pengunjung yang sama, sehingga ingin menarik mereka dengan jumlah yang banyak salah satunya dengan even atraksi yang berskala nasional. Dan impact atau pengaruh dari adanya penerbangan Kertajati Nusawiru akan terasa begitu kentara, untuk geliat ekonomi juga akan sangat terpengaruh..
“Mereka yang punya kepentingan bisnis di pangandaran juga akan lebih dipermudah aksesnya,” ungkap Asep.(hiek)