Datang Berikan Bantuan, Dua Bacalon Bupati Pangandaran Jenguk Siswa Yang Diduga Keracunan
Dadang Solihat yang datang lebih awal tampak langsung mendatangi ke tempat para siswa dirawat, baik yang di Puskesmas, Klinik atau pun di UKS SMAN 1 Mangunjaya.
Dadang pun tampak mendatangi satu per satu para siswa yang sedang dirawat, dan ia pun menyampaikan turut prihatin serta mudah-mudahan cepat sembuh hingga bisa belajar kembali.
Selain datang untuk memastikan kondisi siswa, Dadang pun memberikan sedikit bantuan kepada keluarga siswa yang sedang menjaga anak-anaknya di ruang perawatan.
Saat diminta komentarnya Dadang mengatakan, ini merupakan sebuah musibah sehingga tidak perlu mencari siapa yang salah.
Ia juga mengapresiasi kepada pihak kecamatan, Koramil, Polsek, petugas kesehatan dan lainnya yang telah sigap menangani kejadian ini.
Selain menyampaikan agar para siswa bersabar dan berdoa, ia juga berharap agar kejadian serupa tidak terulang lagi.
"Dan kedepan siswa harus lebih hati-hati dalam mengkonsumsi makanan dan periksa dulu sebelum dimakan, apakah masih seger atau sudah basi," katanya.
Tak lama berselang, bacalon Ujang Endin Indrawan pun tampak hadir ke lokasi ruang perawatan siswa untuk memastikan kondisi kesehatan para siswa SMA N 1 Mangunjaya yang diduga mengalami keracunan ini sudah berangsur baik.
Ujang Endin atau yang akrab disapa UE yang datang bersama istrinya, kepada PNews mengatakan, sengaja datang di sela-sela kesibukannya untuk melihat langsung serta mamastikan kondisi para siswa yang sedang dirawat di sejumlah ruang perawatan.Sebagai bentuk simpati dan tanggung jawab Wakil Bupati Kabupaten Pangandaran, menurutnya, ia pun harus memberikan motifasi dan semangat agar para siswa segera sembuh dan bisa kembali ke bangku sekolah.
"Semua ini sudah kehendak Alloh karena yang namanya musibah itu tidak pernah tahu, jadi dalam hal ini kita tidak usah menyalahkan siapa siapa," ucapnya.
Ia juga mengucapkan terimakasih kepada pihak SMAN 1 Mangunjaya, TNI, Polri, tenaga kesehatan dan masyarakat yang telah bersama-sama menangani musibah ini.
"Alhamdulilah para tenaga kesehatan sudah melakukan tindakan secara yang baik sehingga hampir keseluruhan siswa sudah mulai stabil, mari kita ambil hikmahnya saja dan semua melakukan introsfeksi diri," katanya.
Seperti diketahui, kejadian puluhan siswa SMA Negeri 1 Mangunjaya yang diduga keracunan makanan saat mengikuti kegiatan MPLS pada tanggal 18 juli lalu ini menjadi perhatian semua pihak baik masyarakat maupun para pejabat publik, seperti Bupati, Wakil Bupati Kabupaten Pangandaran, Dandim Kapolres dan instansi lainnya turut datang untuk menjenguk. (Tn)