Ketua DPRD Pangandaran, Perlu Beberapa Solusi Untuk Atasi Kemacetan Wisata Pangandaran

PANGANDARANNEWS.COM - Setiap libur panjang, kemacetan lalu lintas menuju kawasan pantai Pangandaran wisata kerap terjadi.

Seperti saat libur IdulFitri kemarin, kendaraan pengunjung memadati jalur masuk dan keluar kawasan wisata tersebut. Kepadatan terjadi terutama saat arus balik, bersamaan dengan datangnya kendaraan dari arah Banjar dan Cilacap, Jawa Tengah. 

Untuk mengantisipasi kemacetan yang lebih parah lagi, petugas kepolisian pun melakukan rekayasa lalu lintas di sejumlah titik simpul-simpul kemacetan.

Seperti diketahui, sempat terjadi kepadatan kendaraan pada saat arus balik libur lebaran Hari Raya Idul Fitri 2025 kemarin di jalan nasional Pangandaran hingga ke  Kalipucang. 

Saat diminta tanggapannya, Ketua DPRD Kabupaten Pangandaran Asep Noordin mengusulkan solusi untuk mengurangi kemacetan yang terjadi setiap musim liburan ini.

"Biasanya kemacetan ini terjadi saat kendaraan pengunjung yang datang bersamaan dengan wisatawan yang akan pulang," kata Asep. (14/04/25). 

Pengelolaan kantong parkir yang baik, kata Asep, bisa membantu mengurangi kemacetan di dalam kawasan wisata. 

Dan untuk solusi jangka pendek, menengah, dan panjang, menurutnya dengan melakukan perbaikan jalan alternatif dari belokan depan Rumah Makan Brongkos menuju Terminal Kalipucang. Dan ini berujuan untuk mengurangi penumpukan kendaraan di simpang tiga Pancimas, Kalipucang.

Asep Noordin
Sementara kendaraan dari arah Pangandaran, imbuhnya, bisa dibelokkan ke jalan alternatif menuju Terminal Kalipucang sehingga tidak bertumpuk di simpang tiga Pancimas yang juga dilalui kendaraan dari arah Banjar dan Cilacap.

Selain itu Asep juga mengusulkan, untuk solusi jangka menengah Asep agar jalan nasional di kawasan hutan Emplak, Kalipucang, diluruskan agar bisa mengurangi risiko kecelakaan dan kemacetan. 

Ia mengatakan, jika bukit dipotong nantinya bisa dibangun dua jalur di tikungan tajam seperti di jalan nasional Patimuan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah dibangun jalur baru untuk menghindari kemacetan dan meminimalkan kecelakaan.

Ia menambahkan, pembangunan jalur pantai yang menghubungkan Pantai Karapyak hingga Pantai Timur Pangandaran melewati Karang Nini ini akan memudahkan akses ke sejumlah objek wisata mulai dari Kalipucang sampai Pantai Pangandaran. Tinggal bagaimana pemerintah daerah menjalin komunikasi dengan pemerintah provinsi dan pusat, dalam hal ini Kementerian PUPR untuk mengusulkan pembangunan jalan baru dan meluruskan jalan nasional di kawasan hutan Emplak serta membangun jalur pantai Karapyak–Karang Nini–Pantai Timur.

Dan apabila jalan tol menuju Pangandaran sudah selesai dibangun, imbuhnya, tentu jumlah kendaraan yang masuk akan meningkat sehingga diperlukan pembangunan jalan-jalan baru sebagai langkah antisipasi. 

"Tentu volume kendaraan yang masuk akan terus bertambah, jadi untuk jangka panjangnya perlu dibangun jalan-jalan baru untuk mengurangi kemacetan,” pungkasnya.(hiek)


Related

Jendela Parlemen 7093653797059039142

Posting Komentar

emo-but-icon

item